Mengenal Lebih Dekat Tuberkulosis: Jenis Penyakit Umum dan Langkah Penangannya yang Tepat

By | April 24, 2025

Tuberkulosis (TB) merupakan salah satu jenis penyakit umum yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini umumnya menyerang paru-paru, namun juga dapat mempengaruhi organ tubuh lainnya seperti kelenjar getah bening, tulang, otak, dan ginjal. Meskipun dapat diobati, tuberkulosis memerlukan penanganan yang tepat dan disiplin dalam jangka waktu yang cukup lama untuk mencegah penyebaran dan kekambuhan. Memahami gejala, diagnosis, dan pengobatan tuberkulosis sangat penting untuk pengendalian penyakit ini di masyarakat.

Gejala tuberkulosis sebagai jenis penyakit umum dapat bervariasi tergantung pada organ yang terkena. Gejala TB paru yang paling umum adalah batuk kronis yang berlangsung lebih dari dua minggu, biasanya disertai dahak, terkadang bercampur darah. Gejala lain yang mungkin timbul meliputi demam ringan terutama pada malam hari, keringat malam, penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, nafsu makan menurun, dan merasa lemas atau mudah lelah. Pada TB di luar paru (ekstrapulmoner), gejala akan bergantung pada organ yang terlibat, misalnya pembengkakan kelenjar getah bening pada TB kelenjar atau nyeri punggung pada TB tulang.

Diagnosis tuberkulosis sebagai jenis penyakit umum melibatkan beberapa tahapan. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan riwayat kesehatan pasien. Pemeriksaan penunjang yang penting adalah pemeriksaan dahak di bawah mikroskop (BTA) untuk melihat keberadaan bakteri Mycobacterium tuberculosis. Selain itu, rontgen dada juga sering dilakukan untuk melihat kondisi paru-paru. Tes lain seperti tes Mantoux atau tes IGRA (Interferon-Gamma Release Assays) dapat membantu mendeteksi infeksi tuberkulosis laten.

Pengobatan tuberkulosis sebagai jenis penyakit umum dilakukan dengan pemberian kombinasi beberapa jenis antibiotik dalam jangka waktu minimal enam bulan. Pengobatan ini harus dilakukan secara teratur dan di bawah pengawasan dokter untuk memastikan bakteri benar-benar hilang dan mencegah terjadinya resistensi obat. Program Pengendalian Tuberkulosis Nasional (P2TB) menyediakan pengobatan TB secara gratis di puskesmas dan rumah sakit. Selain pengobatan, penting bagi pasien untuk menjaga gizi yang baik dan istirahat yang cukup. Pencegahan tuberkulosis dapat dilakukan dengan vaksinasi BCG pada bayi dan menjaga kesehatan serta daya tahan tubuh. Deteksi dini dan pengobatan yang tuntas merupakan kunci utama dalam mengendalikan jenis penyakit umum ini.